A.Untuk memperoleh hasil yang maksimal dalam kegiatan pemindahan perlu direncanakan dan dipersiapkan dengan baik yang berkaitan dengan tata cara mengemudikan kendaraan dalam hubungan kolone dan berdiri sendiri , baik untuk pemindahan Personil dan materiel / bekal .
a. Tahap perencanaan. Setelah menerima surat perintah angkutan maka perlu mengambil langkah – langkah / tindakan sebagai berikut :
- Dan Serial.
1) Mempelajari tugas .
2) Merencanakan alat dan perlengkapan kolone .
3) Membagi kolone dalam serial atau kelompok .
4) Merencanakan
b. Tahap Persiapan. Kegiatan-kegiatan pada tahap persiapan adalah :
1) Pemeriksaan kesiapan kendaraan termasuk administrasi / surat surat.
2) Brifing awal. Dan Sat Ang mengambil apel anggota memberikan perintah dan penunjukan jabatan dalam kolone.
4) Melaksanaan pengisian BBM.
5) Dan kolone Menyampaikan hal-hal yang perlu dikoordinasikan diantaranya :
a) TM (Titik Muat)
b) TA (Titik Awal)
c) TS (Titik Serah)
d) TB (Titik Bongkar).
e) TK (Titi Kumpul).
f ) Route dan kota - kota yang dilalui.
g) Tempat – tempat istirahat.
h) Jumlah dan jenis obyek angkutan.
4
Skema koordinasi
![]() |
Keterangan :
TM = (Titik Muat).
TA = (Titik Awal).
TS = (Titik Serah).
TB = (Titik Bongkar).
TK = (Titik Kumpul)
c. Tahap pelaksanaan. Pada tahap pelaksanaan kolone sudah bergerak mengangkut personil, barang atau hewan kewajiban seorang pengemudi dan pembantu pengemudi adalah :
1) Pengemudi.
a) Menjaga jarak dan kecepatan tepat.
b) Mengemudi dengan baik.
c) Pemeliharan yang baik.
d) Pengamanan dan samaran yang baik.
e) Melaksanakan aba-aba isyrat tangan.
f ) Memberi juknis dalam hal muat bongkar.
f) Buka dan tutup pintu ladbak.
g) Bertanggung jawab atas keamanaan dan keselamatan
penumpang.
2) Pembantu pengemudi.
a) Memperhatikan aba-aba isyarat kolone, tanda lalin dan menyampaikan kepada pengemudi.
b) Meneruskan aba-aba isyarat kebelakang.
c) Menjaga pengemudi agar tidak tidur.
d) Membantu mudi dalam Har, Pam dan samaran.
5
e) Buka dan tutup pintu ladbak.
f ) Sebagai operator pesawat radio komunikasi.
d. Tahap pengakhiran. Gerakan kolone telah tiba dihombis kegiatannya :
1) Menyusun atau memarkir kendaraan kendaraan sesuai peintah Dan Kolone/ dan Serial.
2) Memberikan juknis dalam hal muat bongkar.
3) Melaksanakan pemeliharaan.
4) Melaksanakan pengecekan kendaran dan mencatat kilometer
Satu regu angkutan bermotor berjumlah 8 (delapan) kendaraan, dimana masing-masing kendaraan ada pengemudi dan pembantu pengemudi dan bertanggung jawab kepada komandan regu (Danru) dapat berpungsi sebagai Dankolone/ Dan serial.
6. Prosedur penyampaian aba-aba isyarat.
a. Siang hari .
1) Isyarat sebelum berangkat.
a) Pengemudi dan pembantu pengemudi kumpul. Kedua lengan diangkat lurus diatas kepala dan kedua lengan disatukan.
b) Pengemudi kumpul. Lengan kanan diangkat diatas kepala dan lengan kiri disamping badan.
c) Pembantu pengemudi kumpul. Lengan kiri diangkat diatas kepala lengan kanan disamping badan.
d) Istirahat ditempat. Kedua tangan secara bersamaan diangkat lurus rata-rata air kemudian digerakan kebelakang badan dan kembali kesikap sempurna.
e) Ulangi. Kedua lengan disilangkan diatas kepala.
f) Peringatan. Lengan kanan dilengangkan kesamping lurus pundak, telapak tangan menghadap kemuka jari-jari dan kemudian lengan diayunkan beberapa kali kearah kepala.
6
g) Siap. Berdiri menghadap kepada yang diberikan isyarat, lengan dilencangkan kemuka sampai kebawah, telapak tangan menghadap kemuka, jari-jari rapat.
h) Naik. Tangan kanan dilencangkan lurus kesamping kanan kemudian diangkat naik kira-kira 45 derajat.
i) Hidupkan Mesin. Membuat gerakan seperti menghidupkan motor dengan engkol (slenger) searah dengan jarum jam.
2) Isyarat selama perjalanan.
a) Maju. Tangan kanan diangkat keatas tegak lurus kemudian di ayunkan kedepan sampai rata-rata air, telapak tatnagan menghadap kemuka jari-jari rapat.
b) Tambah kecepatan. Tangan kanan mengepal disamping diangkat dan turun secara berulang.
c) Kurangi kecepatan. Tangan kanan dilencangkan rata rata air kesamping, kemudian diturunkan kurang lebih 45 derajat diulang beberapa kali.
d) Belok kekiri. Tangan kiri dilencangkan kekiri, jari-jari rapat.
e) Belok kanan. Tangan kanan dilencankan kekanan, jari-jari rapat.
f) Kolone tertutup. Kedua lengan lurus kesamping rata-rata air kemudian diangkat sampai kedua lengan menepel dan ditarik kedepan dada.
g) kolone terbuka. Kedua lengan berada didepan dada, diluncurkan keatas, kemudian kedua telapak tangan dibalik dan direntangkan kesamping kiri dan kanan sampai rata-rata air.
h) Ganti pengemudi. Kedua lengan disilang didepan dada posisi jari-jari mengepal.
3) Isyarat setelah sampai tujuan.
a) Merapat. Kedua lengan mengepal berada didepan kopel, digerakan bertemu secara berulang
b) Matikan mesin. Silangkan tangan didepan perut digerakan secara menyilang, jari-jari tangan rapat menghadap kedalam gerakan secara berulang.
7
c) Turun. Rentangkan tangan kanan rata-rata air, telapak tangan menghadap ke bawah turunkan kebawah membentuk sudut 45 derajat. Dilakukan satu gerakan.
d) Penghormatan penutup. Gerakan seperti menghormat biasa baik menggunakan senjata maupun tanpa senjata.
b. Malam hari.
1). Perhatian. ( - - - - - - - - - - - - - - - - )
a) Hidup mati sebanyak 4 x.
b) Cahaya warna merah
c) Mudi dan pembantu Mudi segera mengambil tempat samping pintu kabin, mucad lurus dengan bemper.
2). Hidupkan mesin.
![]() |
a) Membuat gerakan angka delapan tidur.
b) Cahaya warna merah.
3) Maju.


a) Digerakan kebawah dan keatas vertical didepan dada.
b) Cahaya warna merah.
4) Stop / matikan mesin.
![]() |
a) digerakan kesampinr kiri dan kekanan secara horizontal didepan dada.
b) Cahaya warna merah.
8
5) Mudi dan pembantu mudi kumpul.
![]() |
a) Gerakan zizag didepan dada beberapa kali kearah kanan.
b) Cahaya warna merah.
6) Naik.
![]() |
a) Membentuk garis miring 45 derajat.
b) Dimulai dari kiri bawah ke kanan atas.
c) Cahaya warna merah.
6) Turun.
![]() |
a) Garis miring kanan atas ke kiri bawah.
b) Cahaya warna merah.
c)

![]() |
a) Gerakan melingkar searh jarum jam.
b) Cahaya warna merah.
9) Belok kanan.

a) Keblikan dari isyarat belok kanan.
b) Cahaya warna merah.
9
10) Dan serial kumpul.

a) Gerakan Zigzag didepan dada kebawah.
b) Cahaya warna merah.
11) Bubar jalan.
a) Senter diarahkan seperti menghormattanpa senjata.
b) Cahaya warna merah.
12) Hidupkan lampu. ( - - - - - - - - - - - - - - )
a) Lampu senter dihidupkan didepan badan.
b) Cahaya warna hijau.
c) Diberikan langsung oleh Dan kolone.
13)
Matikan lampu.

a) Lampu senter dihidupkan didepan badan
b) Cahaya warna biru.
c) Diberikan langsung oleh dan kolone.
7. Evaluasi.
a. Sebutkan dan jelaskan apa yang dimaksud dengan kelompok pendahulu ?
b. Dalm pengorganisasian suatu kolone ada dua coba jelaskan organisasi pernil ?
c. sebutkkan tugas dan tanggung jawab personil koloneyaitu Dan kolone. ?
d. sebutkan tugas dan tanggung jawab personil kolone yaitu Dan serial ?
e. Sebutkan aba-aba isyarat kolone ditinjau dari segi waktu pelaksanaan kolone ?
e. Jelaskan Prosedur penyampaian aba-aba isyarat siang hari !
f. Jelaskan Prosedur penyampaian aba-aba isyarat malam hari !
10
BAB III
PERLENGKAPAN RANMOR DALAM KOLONE
8. Umum. Untuk memudahkan dalam pengendalian, pengaturan kecepatan dan ketepatan kolone perlu kesiapan alat kendali dan perlengkapan kolone sehingga diharapkan sasaran dan tujuan sesuai azas serta prinsip angkutan dapat tercapai .
9. Perangkat Kendali kolone .
a. Piranti lunak .
1) Tabel waktu .
2) Grafik gerakan .
3) Surat perintah angkutan .
4) Kelengkapan administrasi kendaraan .
5) Kelengkapan administrasi pengemudi .
6) Surat bekmat ..
b. Perangkat kendali Kolone.
1) Tanda-tanda berita /papan petunjuk
a) Terbuat dari papan yang ditulis
b) Dipasang oleh kelompok pendahulu.
2) Berta tertulis.
a) Biasanya berita panjang.
b) Diberikan oleh pos petunjuk jalan atau pengendara sepeda motor/bidal
3) Radio komunikasi
a) Kendaraan Dan kolone
b) Kendaraan Dan serial
c) Kendaraan Recoveri/penolong, Ambulan
d) Ran ekor MC, Bidal.
11
4) Tanda suara
a) Pluit, terompet, klakson,sirine dll
b) Ditentukan dalam perintah gerakan atau ditentukan sendiri oleh Dan kolone.
5) Tanda isyarat tangan.
a) Dipakai untuk komunikasi didalam kolone sebagai isyarat tangan
b) Diberikan oleh Dan kolone.
c) Diterima oleh dan serial diteruskan ke sat bawahannya.
d) Diterima dan diteruskan oleh pembantu pengemudi kebelakang.
e) Memberikan aba-aba isyarat harus yakin bahwa aba-aba isyarat dapat diterima dengan benar.
f) Pengemudi yang melihat aba aba isyarat dari depan langsung melaksanakan perintah aba-aba tersebut.
7) Berita lisan
a) Singkat dan jelas.
b) Diberikan / disampaikan oleh Dan kolone, kepada Dan serial atau kendaraan pengontrol/ pengawas kepada alamat.
8) Penomoran Kolone.
a) Penomoran menggunakan papan
b) Dipasang pada bagian samping kiri dan kanan kendaraan.
(1). Suatau konvoi terdiri dari 3 blok (A, B dan C).
(2). Masing – masing blok terdiri dari 3 serial (I, II dan III).
(3). Masing – masing serial terdiri dari 10 kendaraan. Maka jumlah suatu konvoi adalah 3 x 3 x 10 = 90 kendaraan.
(4). Penomoran kendaraan ditulis pada samping kiri/kanan kendaraan.
(a) A / I / 5 = Ran no. 5 pada Serial I Blok A.
(b) B / II / 50 = Ran no. 50 pada Serial II Blok B.
(c) C / III / 90 = Ran no. 90 pada Serial III Blok C
12
c) Penomoran pada Bus dipasang pada kaca depan pada bagian sudut kiri atas/bawah.
d) Tanda-tanda kolone tidak digunakan apa bila pemindahan pasukan dilaksanakan didaerah operasi /daerah tempur.
c. Tanda – tanda isyarat / aba - aba isyarat kolone. Ditinjau dari segi waktu pelaksanaan operasi angmor isyarat dibagi (2) dua :
1) Isyarat pada siang hari.
a) Suara / bicara langsung.
b) Isyarat suara (pluit, klakson, sirine dll)
c) Isyarat tangan.
2) Isyarat pada malam hari.
a) Suara / bicara langsung.
b) Isyarat lampu senter ( merah, biru dan hijau ).
10. Perlengkapan kolone .
a. Perlengkapan kendaraan .
1) Tanda – tanda bendera.
a) Tanda-tanda kolone dengan menggunakan tanda bendera dengan kain ukuran 1 x 1 m.
1). Kuning - Dan konvoi.
2). Putih - Dan kolone
3) Hijau - Dan serial
b) kain ukuran 50 x 50 cm
1) Biru - Kepala kolone
2) Coklat - ekor serial
3) kuning - kepala serial
4) Hijau - ekor kolone
5) Putih - Ran penolong (recovery, ambulance, Bengkel )
6) Merah - Ran yang mengangkut barang-barang berbahaya.
13
2) Alat peralatan kendaraan .
a) Kunci roda .
b) Dongkrak .
c) Tolkit ( Alkap )
11. Evaluasi.
a. Sebutkan alat kendali kolone ?
b. Sebutkan Perangkat kendali Kolone ?
c. Jelaskan tata cara Penomoran Kolone.
d. Jelaskan Tanda – tanda isyarat / aba - aba isyarat kolone !
e. Sebutkan Perlengkapan kolone kendaraan ?
14
BAB IV
MENGEMUDIKAN RANMOR DALAM PENYELENGGARAAN SUATU KOLONE.
12. Umum. Berkendara dalam hubungan kolone dilaksanakan atas dasar perintah dari komandan kolone, karena dalam hal ini komandan kolone mempunyai tugas dan tanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan dan ketepatan waktu gerakan kolone angmor.
13. Organisasi Kolone.
a Organisasi personil.
1) Komandan Kolone. Adalah personil yang memimpin pelaksanaan kolone, dengan kepangkatan sesuai tehnis bidang angkutan. Bertugas mengendalikan, mengawasi kolone dan bertanggung jawab terpeliharanya gerakan kolone.
1) Komandan Serial. Adalah personil yang memimpin serial yang merupakan bagian dari kolone, dengan kepangkatan sesuai tehnis bidang angkutan. Bertugas mengendalikan dan mengawasi serialnya, serta bertanggung jawab terpeliharanya gerakan serialnya.
3) Pengemudi Sepeda motor ( Bidal ). Adalah personil yang bertugas mengarahkan dan mengendalikan jalannya kolone, berpangkat tamtama.
4) Pengemudi Kendaraan Kolone. Adalah personil yang bertugas mengemudikan kendaraan kerja, berpangkat tamtama.
5) Pembantu Kendaraan Kolone. Adalah personil
yang membantu pengemudi kendaraan kerja, berpangkat tamtama.
6) Komandan kelompok pendahulu, penyusul, penutup
Adalah personil yang memimpin kelompoknya dengan kepangkatan sesuai teknis bidang angkutan, dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Komandan Kolone.
15
b. Organisasi kendaraan kolone
1) Kelompok pendahulu. Adalah kendaraan yang berangkat mendahului kolone, yang mempersiapkan fasilitas untuk kelancaran kolone berkendara.
2) Kolone kendaraan, terdiri dari :
a) Kepala kolone. Adalah kendaraan kerja yang letaknya terdepan dalam formasi suatu kolone, memakai
bendera warna biru ukuran 50 X 50 cm dipasang pada bagian atas sudut kanan depan ladsbak kendaraan.
b) Badan kolone. Adalah terdiri dari kendaraan – kendaraan kerja pengangkut pasukan/ bekal yang jumlahnya tidak tentu sesuai kebutuhan dan dapat terdiri dari beberapa serial.
c) Ekor kolone. Adalah kendaraan kerja yang letaknya paling belakang dalam formasi suatu kolone memakai bendera warna hijau ukuran 50 X 50 cm dipasang pada bagian atas sudut kanan depan ladsbak.
d) Kelompok penyusul. Adalah kelompok kendaraan yang disusun berangkat mengikuti dibelakang kolone dengan tugas khusus seperti : Pemungutan papan / alat petunjuk jalan, pembersihan bekas bivak, penyelesaian kecelakaan ( bila ada ).
3) Kelompok penutup. Adalah kelompok kendaraan yang terdiri kendaraan pendukung ( Ran Ambulance, bengkel,recovery dll ), yang bertugas memberikan bantuan bagi kendaraan atau personil dalam kolone.
c. Tugas dan tanggung jawab personil kolone.
1) Dan kolone.
a) Memberikan perintah aba-aba sebelum, selama dan sesudah dan dapat mengawasi seluruh kolone.
b). Bertanggung jawab atas ketepatan waktu gerakan sesuai rencana grafik gerakan.
c). Bertanggung jawab atas semua kejadian kolone.
16
d). Berinisiatif memimpin kolone bila menghadapi gangguan (cuaca, medan dan taktis)
e) Harus dapat mengetahui dan mengatasi kesulitan yang dialami kepala, badan dan ekor kolone.
2) Dan serial.
a). Menerima aba-aba dari Dan kolone selanjutnya meneruskan kepada serialnya.
b). Dapat mengawasi seluruh serialnya.
c). Memberi intruksi yang perlu tentang perbaikan jarak, kecepatan serialnya.
3) Pengemudi.
a). Menjaga jarak dan kecepatan.
b). Mengemudi dengan baik.
c). Pemeliharaan yang baik.
d). Pengamanan dan samaran.
e). Melaksanakan aba-aba isyarat.
f). Memberi juknis dalam hal muat bongkar.
g). Buka dan tutup pintu ladbak.
4) Pembantu pengemudi.
a). Memperhatikan aba-aba isyarat kolone, tanda lalin dan menyampaikan kepada pengemudi.
b). Meneruskan aba-aba isyarat kebelakang.
c). Menjaga pengemudi agar tidak tidur.
d). Membantu Mudi dalam har, pam dan samaran.
e). Buka/ tutup pintu ladbak.
f). Sebagai operator pesawat radio komunikasi
17
14. Penyelenggaraan Pemindahan Dalam Hubungan Kolone
a. Pemindahan administrasi.
1) Di titik muat .
a) Lapor kepada Dansat yang dilayani .
b) Mengatur dan menyusun kendaraan sesuai penomoran kendaraan .
c) Koordinasi . Penyelenggaraan kolone berkendara perlu adanya koordinasi dengan satuan yang dilayani tentang kegiatan yang akan dilaksanakan agar diperoleh suatu hasil yang maksimal dalam pelaksanaanya .
(1) Satuan angkutan .
(a) Mengkoordinir tentang kewenangan dan tanggung jawab masing – masing .
(b) Menyampaikan titik – titik koordinasi dan jaring kendali komunikasi selama gerakan kolone
(c) Menyampaikan aturan dan ketentuan dalam kolone berkendara .
(d) Bertanggung jawab kepada komando atas .
(2) Satuan yang dilayani .
(a) Melaksanakan pembagian personel sesuai jumlah kendaraan dan tanggung jawab atas ketertiban dan menjaga perlengkapan kendaraan
(b) Melaporkan kepada komandan kolone apabila terjadi hambatan pada muatan selama dalam perjalanan.
(c) Mematuhi prosedur dan aturan selama
melaksanakan kolone kendaraan .
(d) Bertanggung jawab kepada komando atas .
(4) Melakukan pemuatan sesuai pembagian kendaraan .
(5) Lapor kepada Dansat yang dilayani tentang keberangkatan kolone .
18
2) Dalam perjalanan .
a) Mengendalikan kecepatan dan formasi kolone sesuai tabel waktu
b) Mengendalikan jarak antar kendaraan .
c) Bertanggung jawab terhadap kelancaran kolone kendaraan
3) Saat istirahat .
a) Menentukan tempat istirahat yang cukup.
b) Mengatur formasi parkir sesuai susunan kolone .
c) Pemeliharaan Kendaraan
d) Pemeriksaan muatan
e) Istirahat bagi pengemudi dan personil yang lain
f) Memberikan kesempatan kepada lalu lintas lain untuk melewati
g) Koordinasi tentang perjalanan selanjutnya.
4) Di tempat tujuan .
a) Dan Kolone / Serial atau personil pelaksana angkutan yang tertua lapor kepada Dan Satkai / Kepala Gudang tujuan bahwa kendaraan telah sampai ke tempat tujuan dan muatan siap untuk dibongkar.
b) Kelengkapan jumlah materiel / bekal yang diangkut.
c) Menyerahkan surat bukti tanda pengangkutan bekal / materiil untuk diadakan komisi penerimaan bekal / materiil.
d) Menyusun kembali formasi kolone dan melaksanakan pemeliharaan kendaraan .
e) Persiapan kembali ke Home base / pangkalan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar